Senin, 17 September 2007

MLM: Belajar yang Mengasyikan

Mempelajari bisnis MLM membutuhkan komitmen kuat, sebelum Anda menerjuninya lebih dalam. Pada tahap awal, kita perlu mempelajari materi-materi yang diperoleh dari buku staterkit atau media pembantu lainnya, entah itu CD, VCD, MP3, kaset atau brosur-brosur. Mungkin anda perlu waktu sekitar satu bulan mengkaji. Bisa dilakukan di sela-sela waktu rutin kerja Anda, atau di rumah seusai pulang kerja. Ya, sejam dua jam saya pikir sudah cukup.

Bila Anda mendapat support system dari upline Anda atau kantor pusat MLM-nya, manfaatkan dengan baik. Kaji dan eksplorasi setahap demi setahap. Bila materi itu bisa dibuka dengan komputer, itu lebih mengasyikan. Isi dari CD support bisa diklik satu demi satu. Cara ini cukup memudahkan kita menelusuri masalah-masalah yang ingin kita ketahui dan pahami.
Kesabaran menjadi modal utama Anda di bisnis MLM. Bila anda masih belum paham, disarankan untuk tidak langsung mengajak orang lain (prospek) untuk bergabung dengan Anda. Soalnya, Anda bisa kelabakan bila ditanya ini itu oleh prospek, sementara Anda belum memahami dengan detail. Jadi sebaiknya di awal-awal bulan fokuskan saja dulu dengan materi pembelajaran tetang MLM. Asah terus rasa ingin tahu Anda terhadap marketing plan, produk dan keunggulannya, teknik-teknik mengembangkan jaringan, dll. Dijamin, ini menjadi bekal awal yang bagus untuk Anda saat menggeluti MLM.

Bila MLM Anda memiliki sistem pendukung email dan grup milis, bergabunglah di dalamnya. Email Anda sebaiknya berdiri sendiri khusus untuk grup milis MLM tersebut agar isi email Anda tidak bertumpuk dengan email yang diposting grup milis lain. Lewat grup milis ini Anda bisa belajar lebih banyak karena beragam informasi bisa diperoleh dan Anda juga bisa berbagi saran dan pengalaman dengan member lainnya di seluruh pelosok. Ini sangat membantu Anda, terlebih bila Anda sering mengirim postingan, pasti nama Anda bisa dikenal di kalangan member MLM tersebut. Ini memudahkan Anda bergaul bila grup milis ini sewaktu-waktu melakukan pertemuan bersama lewat ajang kopi darat.

Setelah Anda paham beberapa materi, siapkan dana belanja di bulan kedua. Ini dimaksudkan untuk membeli produk-produk unggulan MLM. Paling tidak, Anda bisa mencobanya lebih dulu sebelum ditawarkan ke orang lain atau prospek. Belanja bisa dilakukan secara mencicil untuk beberapa produk, bila Anda tidak bermaksud membelanjakan uang yang ada untuk tutup poin (tupo) saat itu. Dengan belanja dan mencoba produk, Anda bisa menguji keunggulan produk tersebut. Di sini Anda masih dalam tahap belajar. Mengapa dikatakan demikian? Pengetahuan tentang produk (product knowledge) harus anda miliki supaya Anda tahu seluik beluk produk tersebut. Bila di tempat penjualan (DC/stockist) juga dijual brosur-brosur produk, Anda layak memilikinya. Harganya terbilang murah. Anda bisa pelajari brosur-brosur tersebut agar Anda paham apa dan bagaimana kelebihan produk tersebut. Brosur yang dijual biasanya tidak memiliki poin value (PV).

Proses pembelajaran ini harus dijalankan dengan semangat "mengasyikan". Pasalnya, semangat seperti ini akan menggembleng Anda secara tidak langsung dan mampu menjaga komitmen Anda untuk menjalaninya. Asyik belajar materi A, asyik belajar materi B, dan seterusnya. Karena itu, semangat rasa ingin tahu harus dipupuk lebih dulu. Materi di CD masih kurang, jangan sungkan untuk ditanyakan di forum grup milis. Bila perlu, tanya ke pengelola milisnya mengenai kekurangan yang ada. Yakinlah, pada akhirnya Anda bisa yakin belajar soal MLM itu sungguh mengasyikan.

Jakarta, 18/09/07




Tidak ada komentar: